Kamis, 04 Juli 2013
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke Facebook
SETELAH mengadakan pelayaran selama tiga hari sejak bertolak dari Dermaga Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), Selasa (11/6), KRI Banda Aceh-593, Jumat (14/6) tiba di dermaga Melepet, Kecamatan Siberut, Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatera Barat.
Kedatangan Kapal perang jenis Landing Platform Dock (LPD) itu untuk membawa rombongan Ekspedisi Bhakti Kesra Nusantara (Bhaksera) tahun 2013. Kehadiran KRI itu mendapat sambutan antusias dari masyarakat Siberut dan sekitarnya.
Menurut Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Bhakesra 2013, Kolonel Laut (P) Nanang Eko Ismurdianto, KRI Banda Aceh-593 melaksanakan debarkasi material dan bahan bantuan di perairan Siberut karena dermaga Melepet tidak dapat disandari KRI Banda Aceh-593.
Material dan bahan bantuan itu diperuntukkan bagi masyarakat sekitar dengan menggunakan Landing Craft Vehicle Personnel (LCVP). Masyarakat sekitar juga ikut mmbantu proses debarkasi material dan bahan bantuan dengan mengerahkan perahu kole-kole.
Dalam pelaksanaan Ekspedisi Bhakesra tahun 2013 ini, TNI AL mengerahkan KRI Banda Aceh-593 yang dikomandani Letkol Laut (P) Yana Herdiyana, untuk mendukung program unggulan Kemenkokesra tersebut. KRI Banda Aceh kemudian menyalurkan bantuan ke masyarakat yang tinggal di pulau-pulau terpencil, mengingat lokasi yang menjadi sasaran sulit dijangkau dengan transportasi darat maupun udara.
Kadispen Kolinlamil, Letkol Laut (KH), Heddy Sakti A, dalam siaran persnya, mengatakan, dalam kegiatan ekspedisi tersebut, kapal perang yang berada di bawah pembinaan Kolinlamil ini membawa personel sekitar 190 orang terdiri dari Bank Indonesia, Rumah Zakat, Kosgoro, Pramuka, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), Majelis Tinggi Agama Konghuchu Indonesia (Matakin), Forum Alumni Tujuh Tiga (Fortuga) ITB, Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Sosial, Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT), Kemenko Kesra, Asosiasi Pedagang Keliling, serta Mandiri Syariah.
SETELAH mengadakan pelayaran selama tiga hari sejak bertolak dari Dermaga Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), Selasa (11/6), KRI Banda Aceh-593, Jumat (14/6) tiba di dermaga Melepet, Kecamatan Siberut, Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatera Barat.
Kedatangan Kapal perang jenis Landing Platform Dock (LPD) itu untuk membawa rombongan Ekspedisi Bhakti Kesra Nusantara (Bhaksera) tahun 2013. Kehadiran KRI itu mendapat sambutan antusias dari masyarakat Siberut dan sekitarnya.
Menurut Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Bhakesra 2013, Kolonel Laut (P) Nanang Eko Ismurdianto, KRI Banda Aceh-593 melaksanakan debarkasi material dan bahan bantuan di perairan Siberut karena dermaga Melepet tidak dapat disandari KRI Banda Aceh-593.
Material dan bahan bantuan itu diperuntukkan bagi masyarakat sekitar dengan menggunakan Landing Craft Vehicle Personnel (LCVP). Masyarakat sekitar juga ikut mmbantu proses debarkasi material dan bahan bantuan dengan mengerahkan perahu kole-kole.
Dalam pelaksanaan Ekspedisi Bhakesra tahun 2013 ini, TNI AL mengerahkan KRI Banda Aceh-593 yang dikomandani Letkol Laut (P) Yana Herdiyana, untuk mendukung program unggulan Kemenkokesra tersebut. KRI Banda Aceh kemudian menyalurkan bantuan ke masyarakat yang tinggal di pulau-pulau terpencil, mengingat lokasi yang menjadi sasaran sulit dijangkau dengan transportasi darat maupun udara.
Kadispen Kolinlamil, Letkol Laut (KH), Heddy Sakti A, dalam siaran persnya, mengatakan, dalam kegiatan ekspedisi tersebut, kapal perang yang berada di bawah pembinaan Kolinlamil ini membawa personel sekitar 190 orang terdiri dari Bank Indonesia, Rumah Zakat, Kosgoro, Pramuka, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), Majelis Tinggi Agama Konghuchu Indonesia (Matakin), Forum Alumni Tujuh Tiga (Fortuga) ITB, Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Sosial, Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT), Kemenko Kesra, Asosiasi Pedagang Keliling, serta Mandiri Syariah.
Microsoft Windows 2000 Professional with SP4 - Indowebster.com Date upload: 1-Sep-2008 Size: 380.81 MB
Entri Populer
-
Cara Membesarkan Layar Video Chat Camfrog Menggunakan Software Biasanya, ukuran video dari camfrog cuma segitu-gitu aja, sehingga ...
-
Air France Buka Rute Kuala Lumpur – Paris Tanpa Transit X Hello there! If you are new here, you might want to subscribe to the RS...
-
Note: Also note that the terms "Class A, Class B" and so on are used in this document to help facilitate the understanding of ...
-
Sejarah kuno adalah studi mengenai masa lalu tertulis[1] dari awal mula sejarah manusia tertulis sampai Abad Pertengahan Awal. Jangka waktun...
-
Dalam sejarah Indonesia terbukti, bahwa Bendera Merah Putih dikibarkan pada tahun 1292 oleh tentara Jayakatwang ketika berperang melawan kek...
-
Saat Ini, Progres Jembatan Merah Putih Baru 70% Jembatan dengan panjang 1,06 kilometer ini memakan investasi Rp 416 M...
-
2013, Timor Leste Masuk Jadi Anggota ASEAN CINTA TANAH AIR, suaramerdeka.com - Paling lambat pada 2013 mendatang, Timor Leste akan mas...
-
★ KRI Klewang Kedua Dibangun Awal tahun 2013 Banyuwangi � PT Lundin Industry Invest...
-
Asal-usul Lambang Negara Kita (Garuda Pancasila) APA lambang Negara Republik Indonesia? Ya betul, BURUNG GARUDA. Mengapa Negara kita m...
-
Anda adalah orang Indonesia?. Lalu bagaimana bila saya bertanya tentang Burung Garuda yang sekaligus sebagai lambang negara NKRI, "Buru...
0 komentar:
Posting Komentar